
Prestige Motorcars baru saja memperkenalkan Lamborghini Huracan EVO AWD di pasar Indonesia, varian Huracan dengan mesin V10 paling bertenaga yang pernah diciptakan oleh pabrikan Italia tersebut. Tampil mencolok dengan warna oranye atau tepatnya Arancio Xanto, varian ganas ini dipamerkan di showroom Prestige, Pluit, Jakarta Utara, Jumat (12/06).
“Kami sangat bangga bahwa kami dapat menampilkan Lamborghini Huracan EVO AWD yang merupakan sebuah evolusi dari Huracan Performante yang sebelumnya telah kami perkenalkan juga ke publik” ucap Rudy Salim, Presiden Direktur Prestige Motorcars.

Versi EVO merupakan salah satu varian Huracan terkencang, diperkuat oleh evolusi termutakhir dari mesin V10 dari Lamborghini. Mesin ini memiliki kapasitas 5.200 cc dan mampu menyemburkan 631 tenaga kuda pada 8.000 rpm dan torsi 600 Nm pada 6.500 rpm.
Dengan berat 1.422 kg, Huracan EVO AWD mampu berakselerasi dari 0 – 100 km per jam dalam 2.9 detik dan mencapai kecepatan maksimum hingga 325 km per jam. Terdapat tiga mode berkendara pada Huracan EVO AWD yaitu Strada untuk berkendara harian yang nyaman, Sport untuk pengaturan suspensi dan roda kemudi yang lebih responsif, dan Corsa untuk mengeluarkan seluruh kemampuan dari EVO dalam berakselerasi.
Huracan EVO berbasis pada Huracan Performante dan jauh lebih baik dalam sistem kontrol pengendaraan yang jauh lebih futuristik. Hasil dari fine tuning dan penyempurnaan fitur yang ada, dikombinasikan dengan desain baru yang meningkatkan kinerja, EVO terlihat menonjol karena kemampuannya untuk mengantisipasi dan memenuhi perilaku, harapan dan keinginan pengemudinya.

Huracan EVO memperkenalkan solusi aerodinamis yang halus dengan tetap setia pada filosofi desain yang merupakan ciri khas Lamborghini. Desain baru bumper depan rendah yang berimplikasi pada efisiensi yang lebih baik terhadap aerodinamika dan mengadopsi elemen gaya bentuk Lamborghini Y.
Mobil ini memiliki garis kap yang terinspirasi oleh Lamborghini Countach, bahasa desain Lamborghini Hexagon yang terefleksikan pada jendela, desain roda, dan pinggiran intake udara yang mengingatkan pada Lamborghini Murcielago. Knalpot-knalpot yang dipasang di pusat tinggi yang juga mengingatkan pada model Lamborghini berkinerja tinggi di masa lalu.

Fitur-fitur baru termasuk velg Aesir 20 inci dan warna Add Personam baru untuk pengerjaan pada bodi dan bagian belakang EVO yang mengingatkan pada desain dari Huracan Performante yang lebar, terbuka, dan naked.
Terdapat teknologi LDVI atau Lamborghini Dinamica Veicolo Integrata yang perangkat keras komputer yang mengontrol perilaku dinamis kendaraan yang disematkan pada Huracan EVO. Selain itu, terdapat teknologi lain bernama Lamborghini Piattaforma Inerziale (LPI) yaitu sebuah set akselerator dan sensor giroskop yang ditempatkan pada pusat gravitasi mobil.

Teknologi ini dapat memantau akselerasi lateral, longitudinal, dan vertikal, serta laju ban, pitch dan yaw. Kedua teknologi ini memberikan Huracan EVO pengendalian yang luar biasa di hampir semua level kecepatan. (LDVI mengambil input waktu nyata dari ban, suspensi, dan gaya mengemudi yang kemudian berdasarkan beberapa variabel perhitungan, dilakukan prediksi pengaturan berkendara terbaik untuk saat berikutnya).

Di sisi interior, kompartemen penumpang memiliki sistem layar sentuh futuristik berukuran 8,4 inci di konsol tengah. Di layar tengah ini fungsi kendaraan dan hiburan bisa dikendalikan, systemnya pun telah terintegrasi dengan Apple CarPlay dan Android Auto. Layar TFT pada instrument cluster berdimensi 12,3 inci dan dapat memberikan informasi mengenai mode mengemudi yang saat ini digunakan, kecepatan, dan berbagai informasi penting lainnya sehubungan dengan pengendaraan. Kursi pemanas, integrasi smartphone.