November ini, Rolls-Royce membuat Cullinan menjadi lebih menarik bagi para pelanggannya dengan merilis edisi Black Badge untuk model SUV ultra-luxury tersebut. Rolls-Royce Cullinan adalah mobil paling hot dari pabrikan ultra-luxury asal Inggris saat ini, SUV pertama dari brand yang terkenal akan sedan-sedan super mewah ini memanjakan para konsumen Rolls-Royce yang semakin muda. Edisi Black Badge sendiri adalah sebuah modifikasi khusus yang membuat mobil Rolls-Royce lebih sporty dengan dominasi warna hitam dan sentuhan-sentuhan yang meningkatkan performa mobilnya, Cullinan versi ini sekarang mampu menghasilkan tenaga 600PS dan torsi 900 Nm dari mesin V12 6,750cc.
Untuk mendapatkan warna hitam yang khas, edisi Cullinan Black Badge menggunakan cat berlapis dan dipoles dengan tangan sebanyak sepuluh kali. Patung Spirit of Ecstasy di kap mesin juga tidak luput mendapatkan warna hitam, maskot ikonik ini dilebur dengan high gloss chrome berwarna hitam. Detail-detail lain seperti emblem ‘Double R’ di depan, samping dan belakang juga sekarang memiliki finishing silver on black, sedangkan lapisan krom seperti di grill dan pipa knalpot juga diberi warna gelap.
Yang paling mencolok dan membuat tampilan mobil ini menjadi lebih sporty adalah pelek 22 inchinya, yang khusus hanya dibuat untuk Cullinan Black Badge. Dengan desain palang seperti gear yang terlihat sedikit retro, pelek ini tidak seperti Rolls-Royce pada umumnya yang berdesain elegan dan mewah. Mobil edisi ini juga mendapatkan kaliper rem yang berwarna hitam, yang merupakan pertama kali tersedia untuk sebuah Rolls-Royce.
Interiornya juga jauh berbeda dengan Rolls-Royce pada umumnya, jika biasanya trim interior menggunakan bahan kayu atau metal untuk panelnya. Maka edisi Black Badge ini menggunakan serat karbon untuk panelnya, dimana tiap permukaan karbonnya dilapisi enam lapis vernis yang dibiarkan selama 72 jam sebelum dipoles dengan tangan sampai memiliki mirror finish. Proses pembuatannya sendiri memakan waktu 21 hari dan dicek secara khusus untuk memastikan kesamaan 23 panel karbon di mobilnya.
Mobil edisi ini juga bisa tersedia dengan fitur Starlight Headliner, dimana sebuah lapisan kulit berwarna hitam dijahit dengan lampu optik sebanyak 1,344 buah untuk membuat seakan-akan langit mobil seperti langit yang penuh bintang. Fitur ini juga mampu menampilkan delapan bintang jatuh yang tampil secara acak ke kursi depan.
Bagian interior mobil ini juga mencolok dengan penggunaan aksen kuning di bagian kursi dan adanya sebuah simbol infinity di tengah kursi belakang, yang melambangkan tenaga yang dimiliki oleh mobilnya. Logo ini juga ada di bagian jam dan treadplates mobil yang bisa menyala, nuansa sporty juga bisa dilihat dari jarum jam dan instrument display yang berwarna merah.
Menyertai tampilannya yang lebih garang, mesin mobil ini sudah dimodifikasi sehingga memiliki tenaga tambahan sebanyak 29 PS dan torsi tambahan 50 Nm jika dibandingkan dengan Cullinan versi biasa. Rolls-Royce juga mengklaim jika transmisi otomatis ZF 8 percepatan mobilnya sudah dimodifikasi, sehingga lebih responsif tanpa mengurangi kenyamananya. Pengemudi mobilnya bisa menekan tombol ‘Low’ di tuas transmisi untuk mengaktifkan suara knalpot yang lebih sporty dengan nada yang dalam dan kuat.
Cars and Crowns 